Senin, 23 Juni 2014

Seutas Tali Untuk Aliya dan Kamu



22 juni 2014,

Kamu, selalu hatiku penuh sesak saat aku berkunjung pada memori itu, langkahku seperti akan melampaui batas kemampuanku untuk berkeliling lebih jauh, dalam perjalanan  suaramu samar-samar mengiringinya membuatku bersemangat untuk mengitarinya selelah mungkin,  iya..., aku mengunjungi kenangan-kenangan kita dalam kotak di ujung persimpangan itu, ku balutkan selimut tebal untuk mereka yang kita buat tempo hari, supaya mereka nyaman dalam mimpi-mimpi indahnya, mimpi-mimpi indah kita.., yang tanpa kita sadari menarik diri dan sekarang tak bertuan, namun aku tak pernah bosan menengok mereka untuk sekedar memberikan kecupan selamat malam, aku masih akan terus seperti itu hingga kenangan-kenangan itu terbangun dari mimpi-mimpi mereka kemudian meninggalkan persimpangan itu dan entah kapan, atau mungkin tidak akan pernah..,
Iya..., kamu pasti juga masih kamu seperti tempo hari bersamaku, kadang keadaan akan menjadi sangat keterlaluan, seperti yang ia lakukan sekarang pada kita, ia menghunuskan pedang tajam dan dengan sekali tebasan kita menanggung derita yang tidak adil, meski kemudian ia menggantinya dengan memberikan tali yang rentan terputus yang dulu aku ingat ia pernah memberikan yang paling tebal dan kuat untuk kita dan kemudian ditebasnya, tali rentan putus ini ia berpesan untuk kita agar menjaganya karena ia telah berjanji takkan menebasnya lagi, ujung satunya ia berikan padaku, dan yang lain untuk kamu.., supaya kita jangan terlalu keras menariknya.., supaya kita tidak menderita lagi.., supaya kita lebih dewasa mungkin..,
Entah..,
kenapa ia sebijaksana ini sekarang.., dan tali yang tipis ini aku sangat menyukainya, jaga talinya.., sebisa mungkin jangan menariknya terlalu keras
Tetaplah memandang dari jauh sepanjang tali ini, serta biarkan ujungnya menyatu untuk ikatan yang abadi, tak kenal simpul apapun untuk bahagia itu, hanya kelembutan setiap helai seratnya yang mungkin tetap satu untuk kekuatan tali itu,
4 you my best mine ever..,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar